Subnetting IPv4 Metode CIDR
Subnetting IPv4 Metode CIDR
Januari 21,2025
Oleh:Achmad Habib Yuli Saputra
1.IP ADDRESS
1.Menurut A.Faradilla Jadi, IP address atau internet protocol address adalah alamat protokol internet (alamat IP) yang mengidentifikasi segala perangkat yang terhubung ke jaringan, baik jaringan internet pada umumnya maupun lokal.
Menurut K.Amira Di zaman modern seperti sekarang ini, kita tidak perlu pergi ke mana-mana untuk mencari berbagai informasi dan pengetahuan yang kita inginkan. Kita bisa mengakses informasi apa pun hanya dalam hitungan detik melalui web. Kemudahan ini bisa kita rasakan dengan adanya koneksi internet dan perangkat yang bisa tersambung dengannya.
Dari pendapat tersebut dapat disimpulkan IP address merupakan alamat protokol internet yang berfungsi untuk mengidentifikasi perangkat yang terhubung ke jaringan, baik itu jaringan internet global maupun jaringan lokal. Keberadaan IP address menjadi salah satu elemen penting dalam koneksi internet yang memungkinkan pengguna untuk mengakses berbagai informasi dan pengetahuan dengan mudah dan cepat di era modern ini.
2.Jenis-Jenis IP Address
Ada beberapa jenis-jenis IP address yang perlu dipahami, di antaranya:
1. Menurut Hadinata Faris IPv4 dan IPv6
IPv4: Menggunakan format angka biner 32-bit, dan merupakan jenis IP yang paling umum digunakan. Namun, karena jumlah perangkat yang terhubung ke internet semakin banyak, stok alamat IPv4 semakin menipis.
IPv6: Dibuat untuk menggantikan IPv4 dengan format angka biner 128-bit, yang memungkinkan jumlah alamat IP yang jauh lebih banyak.
Menurut A.Faradilla IPv4
IPv4 adalah alamat IP yang paling umum digunakan, dengan panjang 32-bit dan empat bagian (oktet) yang dipisahkan oleh titik.
Contoh IPv4 adalah seperti berikut:
169.89.131.246
192.0. 2.146
01.102.103.104
IPv6 Kalau IPv4 memiliki panjang 32 bit, panjang IPv6 mencapai 128 bit.
Berikut adalah contoh IPv6:
- 2001:3FFE:9D38:FE75:A95A:1C48:50DF:6AB8
- 2001:0db8:85a3:0000:0000:8a2e:0370:7334
- 2001:db8:3333:4444:CCCC:DDDD:EEEE:FFFF
Dari pendapat tersebut dapat disimpulkan IPv4 menggunakan format angka biner 32-bit yang terdiri dari empat bagian (oktet) yang dipisahkan oleh titik, seperti 169.89.131.246. IPv4 merupakan jenis IP yang paling umum digunakan, namun jumlah alamatnya semakin menipis karena keterbatasan formatnya.
IPv6 dirancang untuk menggantikan IPv4 dengan format angka biner 128-bit yang memungkinkan jumlah alamat IP yang jauh lebih besar. Contoh IPv6 adalah 2001:3FFE:9D38:FE75:A95A:1C48:50DF:6AB8.
3.Subnetting IPv4
Menurut Prihanto Agus SubNetting adalah proses membagi sebuah network menjadi beberapa Sub-network. Subnetting hanya dilakukan pada IP addres kelas A, kelas B dan kelas C.
Menurut Hess Michael Subnetting adalah proses mengambil jaringan dan membaginya menjadi jaringan yang lebih kecil, yang dikenal sebagai subnet.
Dari pendapat tersebut dapat disimpulkan Subnetting adalah proses membagi sebuah jaringan utama menjadi jaringan-jaringan yang lebih kecil, yang disebut subnet. Proses ini diterapkan pada IP address kelas A, B, dan C untuk mengelola alokasi alamat IP dengan lebih efisien serta mempermudah pengaturan jaringan.
4.Contoh penyelesaian
Menurut Ageng.mas.haryy
1. Diketahui: Network awal adalah 172.16.16.0/22
Ditanyakan: Buat menjadi 3 subnetwork! Jawab:
> Tentukan range network awal:
Jumlah IP awal-2^10-1024 IP
Jadi jaraknya 172.16.16.0 s/d 172.16.19.155
> Tentukan panjang setiap subnetwork:
Panjang subnet-Jumlah host/IP awal: jumlah subnet
Panjang subnet-1024:4-256
Jadi panjang setiap subnetwork-nya adalah 256 host setara dengan masking/24
> Berikan alokasi IP Address untuk setiap subnetworknya:
1.172.16.16.0/24-172.16.16.255/24
2. 172.16.17.0/24-172.16.17.255/24
3. 172.16.18.0/24-172.16.18.255/24
4. 172.16.19.0/24-172.16.19.255/24
2. Diketahui: network awal adalah 172.16.16.0/22
Ditanyakan: Tentukan alokasi subnetwork yang masing-masing terdiri dari 75 host!
Jawab:
> Tentukan range network awal:
Jumlah IP/host awal-2010-1024 IP/host
Jadi range network-nya 172.16.16.0 s/d 172.16.19.255
> Tentukan Jumlah subnetwork-nya:Jumlah subnet Jumlah host awal: Jumlah host pada setiap subnet
Jumlah subnet-1024:128-8
Jadi Jumlah subnet yang akan dibuat adalah 8 subnetwork dengan masing2 128 host setara dengan
masking/25
> Alokasi IP Address subnetwork-nya:
1.172.16.16.0/25-172.16.16.127/25
2. 172.16.16.128/25-172.16.16.255/25
3. 172.16.17.0/25-172.16.17.127/25
4. 172.16.17.128/25-172.16.17.255/25
5.172.16.18.0/25-172.16.18.127/25
6. 172.16.18.128/25-172.16.18.255/25
7.172.16.19.0/25-172.16.19.127/25
8.172.16.19.128/25-172.16.19.255/25
3. Diketahui: network awal adalah 192.168.128.0/25
Ditanyakan: Buat menjadi 2 subnetwork! Jawab:
> Tentukan range network awal:
Jumlah IP/host awal=2^7=128
Jadi range-nya 192.168.128.0 s/d 192.168.128.127
> Tentukan panjang setiap subnetwork
Panjang subnet-128:2-64
Jadi tiap subnetwork panjang-nya 64 IP setara dengan masking/26
> Alokasi IP Address subnetwork-nya:
1. 192.168.128.0/26-192.168.128.63/26
2. 192.168.128.64/26-192.168.128.127/26
DAFTAR PUSTAKA
Menurut A.Faradilla IP address https://www.hostinger.co.id/tutorial/apa-itu-ip-address
Jan 03, 2025
Menurut K.Amira ---- IP address https://www.gramedia.com/literasi/pengertian-ip-address/?srsltid=AfmBOop8lGpy-XZZplYvb6u8_nVwAyozJp2AlXKl_rk0S6Ij7MRmgw-U
Menurut Hadinata Faris ---- Jenis Jenis IP ADDRESS https://bit.telkomuniversity.ac.id/apa-itu-ip-address-pengertian-jenis-dan-fungsinya/
Menurut A.Fadadilla Jenis Jenis IP ADDRESS https://www.hostinger.co.id/tutorial/apa-itu-ip-address Jan 03, 2025
Menurut Prihanto Agus ----Subnetting IPv4 https://cogierb201.wordpress.com/jaringan-komputer/subnetting-ipv4/
Menurut Hess Michael Subnetting IPv4 https://www-cbtnuggets-com.translate.goog/blog/technology/networking/networking-basics-what-is-ipv4-subnetting?_x_tr_sl=en&_x_tr_tl=id&_x_tr_hl=id&_x_tr_pto=tc&_x_tr_hist=true
13 Mei 2024
Menurut Ageng.mas.haryy ----Contoh Penyelesaian
https://id.scribd.com/document/538259154/Contoh-Soal-CIDR-Dan-Penyelesaiannya
#promaker43 #atswa
Komentar
Posting Komentar